APA ITU ATTRIBUTE DALAM ERD?





Atribut dalam Entity Relationship Diagram (ERD): Pengertian dan Jenis-Jenisnya

Atribut dalam Entity Relationship Diagram (ERD) adalah komponen penting yang digunakan untuk mendeskripsikan karakteristik atau properti dari entitas. Dalam konteks desain basis data, atribut berfungsi sebagai elemen yang memberikan detail tentang data yang disimpan. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan apa itu atribut dalam ERD dan jenis-jenis atribut yang umum digunakan.

Pengertian Atribut

Atribut adalah elemen yang digunakan untuk menggambarkan karakteristik dari entitas dalam ERD. Setiap entitas memiliki atribut yang berfungsi untuk memberikan detail tentang entitas tersebut. Misalnya, jika kita memiliki entitas "Mahasiswa", atributnya dapat mencakup nama, tanggal lahir, alamat, dan nomor induk mahasiswa (NIM).

Jenis-Jenis Atribut

Atribut dalam ERD dapat dibagi menjadi beberapa jenis berdasarkan sifat dan fungsi mereka. Berikut adalah penjelasan tentang jenis-jenis atribut yang umum digunakan:

1. Atribut Kunci (Key Attributes)

Atribut kunci digunakan untuk mengidentifikasi entitas secara unik. Contoh atribut kunci adalah Nomor Induk Mahasiswa (NIM) atau Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Atribut kunci biasanya ditandai dengan garis bawah dalam diagram ERD karena mereka memiliki peran penting dalam mengidentifikasi setiap rekaman data.

2. Atribut Simpel (Simple Attributes)

Atribut simpel adalah atribut yang bernilai tunggal dan tidak dapat dipecah lagi (atomic). Contoh atribut simpel adalah alamat, tahun terbit buku, atau nama penerbit. Atribut ini memberikan informasi yang sederhana dan langsung terkait dengan entitas.

3. Atribut Multinilai (Multivalue Attributes)

Atribut multinilai memiliki sekelompok nilai untuk setiap instansi entitas. Contoh atribut multinilai adalah nama beberapa pengarang dari sebuah buku pelajaran. Dalam kasus ini, sebuah buku dapat memiliki lebih dari satu pengarang.

4. Atribut Komposit (Composite Attributes)

Atribut komposit terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil dengan makna tertentu. Contoh atribut komposit adalah nama lengkap yang terbagi menjadi nama depan, tengah, dan belakang. Atribut komposit membantu mengorganisir informasi yang lebih kompleks menjadi bentuk yang lebih mudah dipahami.

5. Atribut Derivatif (Derived Attributes)

Atribut derivatif dihasilkan dari pengolahan dari atribut lain dan tidak perlu ditampilkan dalam diagram ER. Contoh atribut derivatif adalah usia yang dapat dihitung dari tanggal lahir atau selisih harga yang dapat dihitung dari harga beli dan harga jual. Atribut derivatif membantu meningkatkan kualitas data dengan memberikan informasi tambahan yang relevan.

Simbol Atribut dalam ERD

Atribut dalam ERD biasanya digambarkan dengan simbol elips. Setiap jenis atribut memiliki cara representasi khusus untuk membedakannya dari jenis lainnya. Misalnya:

Atribut Kunci: Ditandai dengan garis bawah di bawah simbol elips.

Atribut Simpel: Digambarkan sebagai simbol elips biasa.

Atribut Multinilai: Ditandai dengan simbol elips yang memiliki tanda panah ke arah lain untuk menunjukkan hubungan dengan nilai lainnya.

Atribut Komposit: Digambarkan sebagai simbol elips yang terdiri dari beberapa simbol elips kecil yang saling terkait.

Atribut Derivatif: Tidak perlu ditampilkan secara eksplisit dalam diagram ER karena dihasilkan dari pengolahan atribut lain.

Kesimpulan

Atribut dalam Entity Relationship Diagram (ERD) adalah elemen penting yang membantu mendeskripsikan karakteristik dari entitas. Dengan memahami jenis-jenis atribut seperti atribut kunci, atribut simpel, atribut multinilai, atribut komposit, dan atribut derivatif, kita dapat merancang basis data yang lebih terstruktur dan efektif. Simbol atribut yang spesifik membantu membedakan jenis-jenis atribut dalam diagram ERD.

Dengan demikian, pengembang dapat memahami bagaimana atribut berperan dalam desain basis data dan bagaimana mereka dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas data dalam sistem informasi. 

Komentar

Postingan Populer